Polisi masih melakukan olah
TKP peristiwa bacokan pasangan suami istri di dalam kamar kos Jl Dukuh
Kupang Timur 11 nomor 11 Surabaya, Kamis (23/1/2014) siang.
Peter, penghuni kos di tempat itu mengaku tidak melihat langsung pertengkaran pasutri Andri (50) dan Naning (30).
Dia tahu, setelah penghuni kos lain mendatangi kamar tersebut.
"Anaknya menangis keras, tapi mama dan papanya kok diam saja. Pas
diperiksa, ternyata papa dan mamanya sudah dalam keadaan tergeletak
bersimbah darah di kamar tersebut," kata Peter di lokasi kejadian.
Bocah perempuan berusia 11 bulan itu tertindih kaki papanya yang sudah tewas tergeletak di lantai dengan beberapa luka bacokan.
Di sebelahnya, Naning terkapar sekarat.
"Anaknya langsung dibawa oleh penghuni kos lain. Kemudian, bu Naning dilarikan ke rumah sakit," sambung Peter.
Sedangkan Andri, hingga saat ini masih diperiksa tim identifikasi Polrestabes Surabaya.
Melihat kondisi itu, berarti saat terjadi pertengkaran di dalam kamar, mereka disaksikan sang anak.
Termasuk ketika pasutri itu bacokan, juga dilihat sang anak.
Sumber
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Pasutri Bacokan di Depan Anak 11 Bulan"
Post a Comment
Siapkan Jempol Anda Untuk Berkomentar